Warna Merupakan Elemen Penting Bagi sebuah Produk
Salah satu elemen yang penting dari suatu produk adalah warna. Dalam mengevaluasi suatu objek, elemen yang paling pertama diperhatikan adalah warna. Hampir 60% penerimaan terhadap suatu produk ditentukan oleh perasaan yang dihasilkan setelah melihat warnanya. Selain perasaan, warna juga bisa mempengaruhi persepsi dan perilaku seseorang terhadap suatu produk. Warna suatu produk bisa membuat seseorang menerima atau menolak produk tsb, memberikan kenyamanan atau sebaliknya, bahkan bisa mempengaruhi nafsu makan seseorang.
Reaksi seseorang terhadap warna meliputi proses otomatis penglihatan warna, optic neuron, beberapa bagian otak, dan bermacam jenis kelenjar. Misalnya ketika seseorang melihat warna merah, ada kelenjar yang terangsang untuk mengirim signal kimiawi ke adrenal medullae yang mengandung adrenaline dan kemudian membuat tubuh menjadi sangat aktif. Emosi seseorang, seperti rasa marah dan rasa takut, akan meningkat apabila orang tersebut melihat warna merah. Itu sebabnya tanda-tanda bahaya sering diberi warna merah. Merah juga merangsang orang untuk excited, yang melatar belakangi warna lipstik lebih banyak berwarna merah. Ada kecenderungan bahwa seseorang akan terangsang nafsu makannya apabila melihat warna merah. Itu sebabnya warna merah banyak dijadikan warna dasar di banyak restoran.
Warna pink cerah mempunyai effek yang bertolak belakang dengan warna merah. Artinya warna pink bisa meredam emosi orang yang melihatnya. Ketika melihat warna pink, otak akan memproduksi norepinephrine, kelenjar yang menghasilkan epinephrine yang bisa menimbulkan rasa tenang. Oleh karena itu, warna pink cocok untuk tempat-tempat dimana banyak orang-orang yang marah ( mis. bagian pengaduan di dept. store, atau bagian tertentu di penjara).
Diantara warna-warna lain, warna kuning adalah warna yang paling cepat dikenali mata karena reaksi electrochemical yang membuat respon mata menjadi cepat. Warna kuning cocok untuk warna bagian tertentu yang membutuhkan perhatian, misalnya warna signal atau warna whats new dalam suatu homepage. Dealer mobil lebih baik memajang mobil warna kuning di showroom-nya untuk menarik perhatian orang-orang yang lewat. Warna kuning dianggap juga sebagai warna yang cerah dan gembira, sehingga apabila warna dinding dapur diberi warna kuning bisa mengurangi rasa jenuh dan rasa tidak sabar.
Beberapa penelitian menemukan bahwa kesukaan seseorang terhadap warna banyak ditentukan oleh status sosio ekonomi (pendapatan atau pendidikan). Orang-orang yang berpendapatan rendah cenderung untuk menyukai warna-warna primer yang murni dan simple seperti warna biru langit atau hijau daun. Sebaliknya orang-orang yang berpendapatan tinggi cenderung lebih menyukai warna yang lebih kompleks seperti abu-abu yang kebiru-biruan. Bagi orang-orang yang berpendapatan rendah warna seperti ini terlihat kurang jelas dan kurang menarik. Bagi produsen yang mentargetkan produknya untuk konsumen yang berpendapat rendah, warna cerah dan simpel mungkin lebih dianjurkan.
Menurut para ahli, jenis kelamin juga bisa mempengaruhi warna favorit seseorang. Menurut mereka, mata melihat semua warna mempunyai warna latar kuning atau biru. Misalnya ketika melihat warna merah, mata mengenali warna itu berlatar kuning (seperti warna tomat) atau berlatar biru (seperti warna anggur). Laki-laki lebih suka warna merah yang berlatar kuning, sedangkan wanita lebih suka warna merah berlatar biru. Sering wanita membeli kosmetik warna merah yang berlatar biru, sedangkan pasangannya lebih suka yang berlatar kuning.
Sebuah penelitian di Amerika menyebutkan bahwa 80% orang Amerika memfavoritkan warna biru. Biru dianggap warna yang bisa memberi rasa tenang. Misalnya ketika ketika memperhatikan laut, langit atau objek alam lain yang diinterpretasikan berwarna biru. Dibeberapa rumah sakit , mereka mencat dinding bagian perawatan penyakit jantungdengan warna biru. Di lain pihak, warna biru muda dianggap bisa meningkatkan fantasi, sehingga cocok untuk warna dinding bagian kreatif pada agen iklan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar